MAU JADI MANUSIA BIASA ATAU MANUSIA SPESIAL


MAU JADI MANUSIA BIASA ATAU MANUSIA SPESIAL


Alhamdulillah, Assholatuwassalamualarosulillah

Kehidupan yang Allah SWT berikan kepada kita, adalah suatu anugrah luar biasa untuk kita sebagai manusia. Kita patut bersyukur,  karena Nya  kita diberikan kesempatan untuk menggunakan nikmat hidup ini sebaik baiknya.

Manusia diberikan kesempatan oleh Allah SWT untuk menentukan takdirnya. Allah SWT memberikan pilihan kepada kita, dihidupkan untuk menjadi manusia biasa saja atau menjadi manusia yang akan mendapatkan berbahagai kejutan, hadiah hadiah yang Allah SWT janjikan kepada kita. Tapi bukankah Allah SWT sudah menuliskan takdir kita di Lauh Al mahfudz nya... ?untuk apa berusaha meding kita tunggu satu persatu takdir yang Allah SWT tentukan...ya.. itu lah cara fikir kita yang akan menentukan apakah kita akan menjadi manusia biasa  yang Allah hidupkan  menjalani kehidupan yang flat/biasa kemudian meninggalkan dunia ini dengan bekal yang seadanya, atau sebaliknya.

Dahulu, Rosullullah SAW sudah mengalami berbagai ujian dari Allah SWT, Rosullullah SAW masa kecil sudah yatim piatu, banyak sekali mengalami ujian dan keperihan hidup. Semasa menjadi seorang Rosul, Beliau juga banyak mengalami kisah kisah sedih, beliau pernah dilempari batu sampai berdarah oleh kau Thaif, dicaci dan dibenci oleh kaum Quraisy hingga diboikot dan masih bayak lagi. Begitu berat ujian Rosullullah.

Lalu apa alasan Allah SWT memberikan ujian ujian tersebut, bukankah Rosullullah yang sudah pasti dijamin masuk  Syurga harusnya hidupnya berkelapangan dan senang?
Dan juga Nabi - nabi sebelumnya pun begitu banyak ujian yang dihadapi. Seperti Nabi Ayyub A.S yang tubuhnya diberikan penyakit oleh Allah SWT dan Nabi Yunus yang ditelan ikan Paus dan Nabi – nabi lainnya.
Kisah – kisah ini memberikan pelajaran kepada kita bahwa sesungguhnya kita dihidupkan Allah SWT tidak hanya hidup, menikmati hidup, dan meninggalkannnya tanpa ada kesan dan bekal apa – apa. Kalau belajar dari kisah Nabi – nabi terdahulu, yang begitu banyak ujian yang menimpanya, Mereka sangat dimuliakan oleh Allah SWT, derajat para Nabipun sangat berbeda dengan orang biasa, dan itulah yang mejadikan pembeda seorang manusia, yaitu UJIAN.

Seperti halnya sekarang yang terjadi di indonesia, kita sedang melihat dari TK, SD, SMP dan SMA yang sedang melakukan ujian, seperti itulah gambaran sesungguhnya kehidupan ini. Semakin sulit ujian yang menimpa, berati semakin tinggi derajatnya, seperti pepatah semakin tinggi pohon semakin besar pula angin yang meniupnya.

Untuk menjadi orang yang beruntung dan semakin dekat dengan Allah SWT, kita harus berhasil melewati ujian ujian yang Allah SWT berikan kepada kita, tidak ada pilihan untuk mengelak jika kita inginkan menjadi manusia spesial di sisiNya melainkan kita hanya menjadi manusia biasa. Kita harus selalu bersyukur atas semua ujian yang hadir kepada kita saat ini, artinya Allah SWT rindu dan sayang akan panggilan panggilan cinta yang selalu kita sebut disaat menghadapnya.

Bagi para pejuang, kehidupan ini adalah ladang amal yang akan menjadi bekal untuk kembali ke kampung halaman yaitu disyurga,melakukan perjuangan – perjuangan untuk menggapai amal  walau sampai merangkak untuk mencapainya, terus bergerak dan jangan biarkan lelah memadamkan semangat  yang bersemayam dalam dada. Setiap gerak kita harus bernilai kebaikan dan ibadah kepad Allah SWT,itu yang akan menjadi tolak ukur seorang manusia yang biasa dan Spesial dihadapanya.kadang saya berfikir, hidup dikampung pedalaman yang jauh dari permasalahan dan kondisinya sunyi sepi akan sangat indah dan nyaman, tapi hidup dilingkungan yang agresif dan aktif, itu akan membuat presentasi amal kita sangat cepat bertambah dan sangat baik untuk melatih kita dilevel yang diatasnya.   Yakinlah... ketika kita melakukan amal – amal kebaikan itu dengan maksimal, kita kerahkan seluruh jiwa dan raga untuk menggapainya dengan sepenuh keikhlasan yang ada dalam dada, disaat kita selesai megerjakannya, kita akan beristirahat dengan tenang dan penuh rasa bangga dan lega, karena selangkah kita menuju Allah SWT berjuta langkah Allah SWT memberikan kekuatan untuk berjumpa, skenario Allah SWT adalah sebaik baik perencanaan untuk hamba hambanya yang beriman dan bertakwa. InsyaAllah
Wallahualambisowab

#Bismillah#semangatmenebarmanfaat....

Post a Comment

0 Comments